https://bima.times.co.id/
Gaya Hidup

Nia Dinata Sutradarai Film Dokumenter Raminten

Kamis, 03 Juli 2025 - 19:09
Nia Dinata Sutradarai Film Dokumenter Raminten Poster film dokumenter Raminten berjudul Jagad'e Raminten

TIMES BIMA, JAKARTA – Sutradara Nia Dinata memastikan akan menggarap film dokumenter Raminten berjudul Jagad'e Raminten. 

Diketahui Raminten bernama asli Hamzah Sulaiman telah wafat pada 23 April 2025 lalu, di usia 75 tahun. 

Ia seorang seniman yang mempopulerkan pertunjukan Raminten Cabaret show. Pada pertunjukan itu, ia tampil sebagai perempuan Jawa sepuh bernama Raminten. Dari situlah dia lebih populer dengan nama Raminten.

Raminten juga pebisnis lintas sektor, mulai restoran, toko oleh-oleh, juga butik. Anak bungsu dari pendiri grup Mirota (perusahaan ritel paling terkenal di Yogyakarta) itu sukses mendirikan House of Raminten. Mirota Batik yang kini menjadi Hamzah Butik.  

Di bidang sosial, ia juga membangun komunitas inklusif. 

Karena kontribusi dan dedikasinya di dunia bisnis serta industri hiburan, Raminten atau Hamzah Sulaiman mendapat gelar Kanjeng Mas Tumenggung/ KMT Tanoyo Hamijinindyo dari Sri Sultan Hamengkubuwono X. 

Nia Dinata telah menggandeng Kalyana Foundation untuk Jagad'e Raminten. Sedangkan nahkahnya akan digarap oleh Dena Rachman.

Raminten-1.jpg

Nia Dinata sebenarnya sudah tertarik untuk membuat film dokumenter tentang Raminten sejak 2023. Menurutnya Raminten adalah sosok yang merepresentasikan keberagaman. 

"Gagasan membuat film dokumenter ini sudah ada sejak 2023. Dalam benak kami, beliau adalah wujud nyata dari representasi keberagaman dan unconditional love," jelasnya seperti dikutip CNN.

Dena Rachman, penulis naskah menyebut Raminten bukan sekadar seniman sejati, namun ia juga turut memperjuangkan inklusivitas dalam kehidupan nyata dengan menciptakan penghidupan yang layak dan berkelanjutan. 

Film ini merupakan penghormatan pada Hamzah Sulaiman, karena kisahnya hidupnya yang menginspirasi. 

"Kami merasa terdorong untuk mengabadikan warisan ini dalam sebuah karya yang dapat terus menginspirasi," tegas Dena. 

Film dokumenter Jagad'e Raminten tayang perdana di IFI Yogyakarta dan ARTJOG 2025 di Jogja National Museum. (*)

Pewarta : Dhina Chahyanti
Editor : Dhina Chahyanti
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Bima just now

Welcome to TIMES Bima

TIMES Bima is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.